Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Hello sobat setia Sumberpengertian.co ! Pada kesempatan yang baik ini admin akan membagikan ulasan seputar pengertian Hadis tentang menuntut ilmu. Menuntut ilmu itu wajib hukumnya bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan. Istilah Arab berkata “Al-‘ilmu nurun”, artinya ilmu itu bagaikan cahaya. Ilmu bagaikan cahaya yang menerangi jalan yang harus ditempuh dan mampu membimbing orang lain. Lalu, bagaimana bunyi Hadis tentang menuntut ilmu ? Mari kita simak uraian berikut ini.

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Hadis adalah adalah perkataan (sabda), perbuatan, ketetapan dan persetujuan dari Nabi Muhammad yang dijadikan landasan syariat Islam.

Bagi orang Islam, menuntut ilmu itu wajib hukumnya. Allah Swt. menjelaskan dalam surah al-‘Ankabut ayat 3 bahwa hanya dengan ilmulah manusia dapat memahami perumpamaan yang diberikan Allah Swt.. Tidak hanya itu, Allah Swt. juga menegaskan bahwa hanya dengan ilmulah manusia dapat mendapat petunjuk Al-Qur’an.

Nabi Muhammad Saw. mewajibkan umatnya guna menuntut ilmu. Sabda Rasulullah Saw. : “Menuntut ilmu itu wajib bagi bagi muslimin dan muslimah.” dan ” Tuntutlah ilmu dari sejak lahir hingga sampai ke liang lahat.” Dengan demikian, jelas Islam menghargai ilmu pengetahuan dan mewajibkan seluruh umat Islam untuk mempelajarinya.

Dibawah ini merupakan bacaan Hadis tentang menuntut Ilmu.

Bacaan Hadis Pertama

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda :

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Artinya : “Jika anak Adam telah mati, maka terputuslah semua amalnya melainkan tiga hal, shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak salih yang mendoakannya.” (H.R. Muslim)

Hadis pertama tentang menuntut ilmu ini bermakna menuntut ilmu sangat penting karena ilmu adalah sesuatu yang bermanfaat yang tidak akan pernah habis. Yang dimaksud ilmu disini bukan hanya ilmu agama saja, tetapi ilmu umum sebagai bentuk “pengetahuan”.

Ilmu yang kita ajarkan kepada orang lain untuk keperluan yang baik maka akan di ridhai oleh Allah Swt. dan akan mendatangkan pahala yang tidak akan putus sampai kita meninggal. Ilmu kebaikan yang diajarkan dari generasi ke generasi akan terus menjadi kebaikan dan itu akan dicatat menjadi amal baik bagi pemberi ilmu tersebut meskipun orangnya sudah meninggal dunia.

Bacaan Hadis Kedua

Diriwayatkan dari Anas bin Malik sesungguhnya Rasalullah Saw. bersabda :

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Artinya : “Menuntut ilmu wajib atas setiap muslim (baik laki-laki atau perempuan).” (H.R. Ibnu Majah)

Hadist kedua tentang menuntut ilmu diatas bermakna betapa pentingnya mencari ilmu bahkan hukumnya wajib bagi setiap muslim baik laki-laki maupun perempuan. Selain itu, menyediakan sarana dan prasarana pendidikan hukumnya adalah wajib.

Baca Juga : Surah At-Tin

Bacaan Hadis Ketiga

Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a. sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda :

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Artinya : “Barang siapa menghendaki kebahagiaan di dunia maka harus mengetahui ilmunya dan barang siapa menghendaki kebahagiaan hidup di akhirat maka harus mengetahui ilmunya dan barang siapa menghendaki kebahagiaan keduanya (dunia dan akhirat) maka harus mengetahui ilmunya juga.” (H.R. Bukhari)

Hadis ketiga menjelaskan bahwa setiap manusia atau muslim untuk mencari ilmu, baik ilmu duniawi (pengetahuan umum) ataupun ilmu ukhrawi memberi manfaat serta kebahagiaan dalam kehidupan dunia supaya tidak buta informasi tentang perkembangan zaman. Ilmu ukhrawi digunakan sebagai tuntunan atau jalan menuju kebahagiaan di akhirat kelak. Kita tidak boleh mencari ilmu dunia saja atau ilmu akhirat saja, melainkan kita harus mencari ilmu keduanya sebab kedua ilmu tersebut merupakan penyeimbang dalam menjalani kehidupan.

Bacaan Hadis Keempat

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda :

Hadis Tentang Menuntut Ilmu

Artinya : “Barang siapa merintis jalan mencari ilmu Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga.” (H.R. Muslim)

Bacaan Hadis keempat menjelaskan bahwa orang atau lembaga yang menyediakan sarana untuk terselenggaranya pendidikan, maka pahalanya adalah surga. Sekarang ini ada banyak lembaga atau orang yang ikhlas menyedikan tempat belajar sehingga memberikan kesempatan belajar untuk masyarakat.

Bacaan Hadis Kelima

Diriwayatkan dari Mu’adz bin Jabal, Rasulullah Saw. bersabda :

"Belajarlah kamu semua dan mengajarlah kamu semua dan hormatilah guru-gurumu serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu." (H.R. Tabrani)

Artinya : “Belajarlah kamu semua dan mengajarlah kamu semua dan hormatilah guru-gurumu serta berlaku baiklah terhadap orang yang mengajarkanmu.” (H.R. Tabrani)

Bacaan Hadis kelima diata mengandung makna bahwa proses belajar mengajar akan terlaksana dengan baik apabila ada seorang guru (orang yang mengajar) dan seorang murid (orang yang belajar).

Selain itu, agar tidak terjadi kesalahpahaman kegiatan belajar mengajar tidak hanya terjadi di dalam kelas, melainkan dapat pula dilakukan di tempat-tempat terbuka dan dalam kondisi yang berbeda, misalnya di perpustakaan atau dialam bebas.

Seorang guru merupakan orang tua kedua setelah ibu dan ayah kita. Oleh sebab itu, kita wajib menghormati dan berlaku baik terhadap mereka sebagaimana sikap kita terhadap orang tua.

Baca Juga : Pengertian Countable dan Uncountable

Itulah bacaan Hadis Tentang Menuntu Ilmu. Semoga artikel kali ini bermanfaat dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya ya guys 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *